1. Bagaimana Cara Mengidentifikasi Narasumber yang Baik?

1. Bagaimana Cara Mengidentifikasi Narasumber yang Baik?


Menemukan, membangun, dan memelihara hubungan dengan narasumber merupakan hal krusial bagi jurnalis investigasi. Narasumber yang paling penting dan bisa diandalkan biasanya adalah para saksi, yakni orang-orang yang melihat langsung atau secara langsung terlibat dalam sebuah kasus. Anda mengidentifikasi para saksi dengan cara menyisir nama-nama orang yang berada di tempat perkara, atau bercakap-cakap langsung dengan orang-orang yang ada di sana. Kalau ada orang mengaku dia berada di tempat perkara atau terlibat, Anda harus memverifikasi kebenarannya. Seorang yang melihat langsungkasus yang tengah Anda selidiki mungkin menjadi aset yang sangat berharga bagimu. Manakala melaporkan hasil observasimu di lokasi kejadian, Anda sendiri menjadi saksi yang sangat penting.

Setiap Anda meliput sebuah berita jaringanmu bertambah luas. Sering kali, hal ini tejadi dengan sendirinya sejalan dengan reportase yang dilakukan. Akan tetapi kalau mengerjakan proyek yang spesifik, Anda harus proaktif membangun jaringan sumber-sumber yang sangat relevan dan kredibel. Jangan abaikankolegamu sesama jurnalis; mereka mungkin memiliki koneksi pribadi yang berharga, tapi jika ada persaingan intens dalam mengejar berita, Anda barangkali tak ingin membagi detail laporanmu.

Anda juga bisa mencari orang yang diketahui umum terhubung dengan subyek beritamu. Pertimbangkan pula organisasi semacam klub olah raga, kelompok keagamaan atau badan amal. Ingatlah bahwa orang-orang itu sedikit banyak punya hubungan dengan subyek penyelidikanmu dan mungkin memiliki pandangan atau sikap tertentu terhadap itu. Masukkan itu sebagai faktor dalam penyelidikanmu. Cari orang-orang yang pernah terlibat dengan si subyek: bekas partner bisnis, mantan pasangan, pegawai, dokter, guru, polisi atau tentara. Orang-orang yang pernah berselisih atau berperkara dengan si subyek juga bisa menjadi saksi penting, tapi lagi-lagi perlu diingat, perasaan dan sikap mereka akan mempengaruhi apa yang mereka beri tahu padamu. Joe Hanlon, seorang peneliti pembangunan, menyebutnya ‘mencari perempuan yang tahu’.